Indonesia Tegaskan Dukungan Terhadap Palestina Pada Peringatan 75 Tahun Deklarasi HAM PBB
terkenal.co.id – Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi menegaskan dukungan pemerintah Indonesia terhadap Palestina.
Dukungan tersebut disampaikan Menlu Retno Marsudi saat peringatan 75 tahun Deklarasi Hak Asasi Manusia (HAM) PBB.
Hal ini ditegaskan Menlu Retno Marsudi sebagai bentuk komitmen secara penuh guna memperkuat solidaritas dalam membela kebebasan warga Palestina.
Adapun gagasan Menlu Retno Marsudi saat peringatan ke-75 Tahun Deklarasi Universal HAM ini berlangsung di Markas Dewan HAM PBB, Jenewa pada Senin, 11 Desember 2023.
Pada pertemuan internasional tersebut, Menlu Retno Marsudi menyampaikan empat komitmen nasional Indonesia terhadap pemajuan Hak Asasi Manusia (HAM).
“Pertama, sebagai calon terpilih anggota Dewan HAM PBB, Indonesia menegaskan kembali komitmennya untuk memperkuat solidaritas politik dan politik kemanusiaan terhadap palestina, termasuk dengan meningkatkan kontribusi ke UNRWA sebesar tiga kali lipat,” ujarnya.
Kemudian untuk yang kedua, Indonesia juga bakal berkomitmen untuk bisa melanjutkan proses ratifikasi Konvensi Internasional untuk Perlindungan Semua Orang dari Penghilangan Paksa.
Hal tersebut dimana konvensi itu sudah diratifikasi, artinya Indonesia telah berperan untuk meratifikasi semua instrumen inti HAM internasional.
Untuk yang ketiga ialah Indonesia bakal selalu melindungi dan menghormati hak- hak penyandang disabilitas. Dengan cara memperkuat peran dari Komisi Nasional Disabilitas.
Selanjutnya keempat yakni Indonesia akan berkomitmen untuk mengimplementasikan Strategi Nasional Bisnis dan HAM.
Tak hanya komitmen nasional yang disampaikan oleh Retno Marsudi. Menlu RI juga bakal memperkuat kerja sama HAM di kawasan ASEAN dan Timor Leste.
“Kami berkomitmen untuk memperkuat kerja sama regional di bidang HAM, termasuk melalui implementasi ASEAN Leaders’ Declaration on the ASEAN Human Rights Dialogue yang diadopsi pada KTT ASEAN Ke-43,” paparnya.
Untuk diketahui sebagai informasi bahwa peringatan Deklarasi HAM PBB yang ke-75 di Jenewa, dihadiri oleh 16 Kepala Negara/ Pemerintahan dan juga 20 pejabat setingkat menteri.
Kemudian, pada hari berikutnya, Menlu RI bertemu dengan Thant Myint-u, saat visiting scholar di University of Cambridge guna membahas isu- isu Myanmar.
Saat itu Menlu RI Retno Marsudi dengan Thant Myint-U, juga dipercaya untuk menjadi panelis dalam “Round Table: the Future of Human Rights, Peace and Security” pada hari kedua peringatan Deklarasi HAM PBB yang ke-75.
Retno Marsudi sebagai Menteri Luar Negeri RI bakal terus berbicara mengenai situasi HAM di Palestina pada forum- forum besar internasional.
Diketahui juga bahwa Menlu Retno Marsudi akan menyampaikan pernyataan pada Global Refugees Forum (13/12) keesokan harinya.(*)
Editor: Mishbahul Anam
