Waduh! Kasus Positif Covid-19 di Jakarta Tembus 200 Kasus Per Hari
terkenal.co.id – Diketahui bahwa kasus positif COVID-19 di Ibu Kota Jakarta hingga pekan ini tercatat tembus 200 kasus per hari.
Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Dinas Kesehatan DKI Jakarta perihal kasus positif Covid-19 pada pekan ini.
Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ngabila Salama, mengungkapkan bahwa kasus Covid-19 di Jakarta ini hampir menyentuh angka 90 persen.
“Hampir 90 persen kasus positif COVID-19 di Jakarta adalah orang tanpa gejala (OTG) dan bergejala ringan, isoman 3-5 hari di rumah akan sembuh,” terangnya.
Meski begitu, dikonfirmasi bahwa penyebaran kasus COVID-19 di Jakarta masih terkendali.
Hal ini dapat dilihat berdasarkan persentase pemakaian tempat tidur di rumah sakit.
“Kondisi masih sangat terkendali. Pemakaian tempat tidur rumah sakit sekitar lima persen dari total tempat tidur yang disediakan atau sekitar 50-60 pasien yang sedang dirawat inap di rumah sakit (10 persen dari kasus aktif positif di Jakarta),” paparnya.
Lebih lanjut, Ngabila turut mengimbau kepada masyarakat untuk melengkapi vaksinasi COVID-19 mengingat kasus COVID terus merangkak naik.
Untuk diketahui sebagai informasi bahwa hingga hari ini, Minggu, 17 Desember 2023 total vaksinasi di Jakarta untuk posisi pertama sebanyak 12.592.988 (134,2 persen), dosis kedua sebanyak 10.955.959 (116,77 persen), dosis ketiga sebanyak 5.546.155 (74,99 persen) dan dosis 4 sebanyak 724,553 (9,8 persen), sementara dosis kelima sebanyak 52 orang.
Adapun vaksinasi saat ini hanya tersedia di Puskesmas Kecamatan di Jakarta, RSUD Tarakan, Klinik Balai Kota DKI Jakarta adalah Inavac.
“Vaksinasi di RSUD Tarakan dibuka pada Senin-Sabtu jam 08.00 WIB-12.00 WIB, Klinik Balai Kota DKI Jakarta Senin-Jumat jam 13.00 WIB-16.00 WIB dan seluruh Puskesmas Kecamatan DKI Jakarta di jam kerja,” pungkasnya.
Ia juga mengatakan bahwa bagi masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin COVID-19 dapat langsung datang ke lokasi tanpa harus mendaftar sebelumnya.
“Tidak perlu memilih merek vaksin lagi karena merek apapun yang tersedia bisa untuk menyuntikkan dosis 1,2,3,4,5 tanpa melihat merek yang sudah disuntikkan sebelumnya,” ujarnya.
Adapun untuk layanan vaksinasi DKI Jakarta, dikatakan Ngabila, pihaknya siap memberikan vaksinasi COVID-19 dosis ke-5 secara gratis untuk seluruh warga KTP Indonesia berusia 18 tahun ke atas sesuai SE Kemenkes RI pada 15 Desember 2023.
“Fokus pemerintah saat ini melindungi kelompok rentan dengan melengkapi vaksinasi 5 kali dan deteksi dini,” imbuhnya.(*)
Editor: Mishbahul Anam
