Buntut Pamer Harta di Medsos, Kacab PDAM Cianjur Dicopot Jabatannya

Inilah gaya Imas Masitoh, Kepala Cabang (Kacab) Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Mukti Cianjur Kota, saat memamerkan uang di medsos. (Ist)

terkenal.co.id – Kepala Cabang (Kacab) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mukti Cianjur Kota, Hj Imas Masitoh mendadak viral. Kendati, pihaknya bergaya hidup mewah (Hedon) atau pamer harta (flexing) di media sosial.

Peristiwa itu berawal, Kepala cabang PDAM Tirta Mukti Cianjur, Imas Masitoh tengah tiduran dengan beberapa lembar uang pecahan Rp100.000 viral di media sosial.

Bukan tanpa alasan. Hal ini karena video tersebut muncul di tengah situasi yang tidak baik di Cianjur soal ketersediaan air bersih.

Tidak hanya pamer uang, Imas juga tampak memamerkan perhiasan yang dikenakannya, yakni cincin dan gelang emas.

Setelah viral, karena bergaya hidup mewah (Hedon) akhirnya Kacab PDAM Tirta Mukti Cianjur Kota, Hj Imas Masitoh dicopot dari jabatannya.

Informasi yang dilansir pakuanraya.com, pencopotan Hj Imas Masitoh dari jabatan Kepala Cabang (Kacab) Perumdam Cianjur Kota, diduga akibat dari kasus gaya hidup mewah (Hedon) dan pamer harta (flexing) yang viral di media sosial (Medsos) selama 5 detik tersebut. Usai menerima pemberhentian, dikhabarkan Imas Masitoh dari jabatan Kepala Cabang (Kacab) Perumdam Cianjur Kota jatuh pingsan.

Direktur Umum (Dirum) Perumdam Tira Mukti, Achmad Akbar membenarkan jika Imas Masitoh sudah ditarik kembali dan dipindahkan ke kantor pusat Perumdam Tirta Mukti Cianjur. Untuk sementara jabatan Kepala Cabang (Kacab) Cianjur Kota di pelaksana tugas (Plt) kan ke Adi Rizal Setia Bakti yang sebelumnya menjabat Kepala Bagian Hubungan Pelanggan (KBHP) Perumdam Tirta Mukti Cianjur.

“Memang mulai dari kemarin yang bersangkutan Hj Imas Masitoh termasuk yang dirotasi. Jadi tidak lagi menjabat sebagai Kepala Cabang Perumdam Tirta Mukti, Cianjur Kota dan ditarik ke kantor pusat,” kata Akbar kepada awak media Rabu (23/8/2023).

Namun, kata Akbar, tidak ada sanksi penurunan pangkat terhadap Imas Masitoh meskipun telah ditarik dari jabatan Kancab Cianjur. Selain itu, bu Imas memiliki usaha sampingan selain bekerja di Perumdam Tirta Mukti.

“Memang sosok bu Imas itu, kaya bukan dari hasil bekerja di Perumdam Tirta Mukti tapi dari hasil bisnis sampinganya. Dia itu boleh dikatakan sudah kaya dari dulu,” ujarnya.

Menurutnya kasus tersebut sebenarnya berawal dari tindakan Imas atas pelanggan yang menunggak pembayaran dan masih satu rekannya dan satu group di what upp (WA). Namun entah mengapa terjadilah perselisihan paham dan munculah foto-foto Imas yang di Medsos hingga tersebar luas dan viral.

“Berdasarkan pengakuan dari bu Imas, foto-foto yang diunggah di Medsos tersebut merupakan foto yang sudah lama bisa dilihat dari tanggal uploadnya,” katanya.

“Namun bu Imas juga sudah minta maaf dan mengakui kesalahannya kepada kami dan ibu Imas juga meminta kepada maaf kepada seluruh warga Cianjur atas kesalahannya,” sambung dia. ***

Editor: Ardi Priana

Sumber: Pakuanraya.com

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup