TNI AD menegaskan komitmennya menjalankan dua peran strategis
Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) menegaskan komitmennya menjalankan dua peran strategis dalam mendukung kemajuan bangsa, yakni sebagai kekuatan utama pertahanan di darat serta mitra aktif dalam mendukung program pembangunan pemerintah.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad), Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, saat diwawancarai di Jakarta, Senin (9/6). Ia menekankan bahwa TNI AD adalah garda terdepan dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah daratan Indonesia dari berbagai bentuk ancaman.
“Fungsi utama TNI AD adalah kekuatan tempur yang siap menghadapi ancaman bersenjata yang mengganggu kedaulatan negara,” ujar Wahyu Senin (9/6/2025).
Meski demikian, Wahyu juga menyoroti kekuatan unik TNI AD yang tidak hanya bertumpu pada kekuatan militer, melainkan juga pendekatan pertahanan berbasis kerakyatan. Konsep ini memungkinkan sinergi antara komponen utama, cadangan, dan pendukung dalam menjaga NKRI, termasuk menghadapi ancaman non-fisik seperti ideologi dan disinformasi.
“Ini adalah bentuk pertahanan semesta yang menjadikan TNI AD bagian dari rakyat dan untuk rakyat,” lanjutnya.
Selain menjalankan tugas militer utama, TNI AD juga memiliki mandat dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP), khususnya yang berkaitan dengan misi-misi kemanusiaan seperti penanggulangan bencana hingga membantu pembangunan nasional. Menurut Wahyu, keterlibatan TNI AD dalam pembangunan merupakan bagian dari upaya memperkuat ketahanan nasional secara menyeluruh.
“Salah satu tugas pokok dalam OMSP adalah mendukung pemerintah daerah dalam menyukseskan program-program pembangunan yang berdampak langsung pada kesejahteraan rakyat,” jelasnya.
Ia menambahkan, meski TNI AD turut terlibat dalam proses pembangunan, namun peran tersebut bukan sebagai pelaksana utama.
“TNI AD tidak mengambil alih peran sipil. Kami hadir sebagai pendorong, pemicu, dan penghubung dalam mempercepat pembangunan, terutama di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau,” ujar Wahyu.
Dengan berbagai peran tersebut, Wahyu berharap kehadiran TNI AD semakin memberikan manfaat langsung bagi masyarakat luas, serta memperkuat rasa aman dan kebanggaan nasional.
“Kesejahteraan rakyat dan terjaganya kedaulatan negara adalah tujuan utama kami,” tutupnya.