Kepala Disdukcapil Kabupaten Bekasi Membenarkan Adanya Kebocoran Data Kependudukan
BEKASI – Kepala Disdukcapil Kabupaten Bekasi Membenarkan Adanya Kebocoran Data Kependudukan. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bekasi, menyatakan bahwa ada kebocoran data kependudukan di Kabupaten Bekasi pada saat pertemuannya dengan Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi, Kamis (17/6/2021).
Oleh sebab itu, pihak Disdukcapil untuk sementara waktu terpaksa menghentikan pelayanan digital.
“Jadi, untuk sementara kami menghentikan pelayanan via digital, tapi via WhatsApp tetap berjalan,” kata Hudaya, Kepala Disdukcapil Kabupaten Bekasi.
Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi, Ani Rukmini, menyampaikan bahwa dalam pertemuan tersebut, pihak Disdukcapil belum menyatakan jangka waktu penonaktifan pelayanan digital tersebut.
“Kita belum tau sampai kapan batas waktu penonaktifan pelayanan kependudukan melalui Web Disdukcapil,” kata Ani.
“Tunggu seminggu atau maksimal sampai bulan depan, baru kita tanyakan kembali terkait hal ini, sembari melihat bagaimana upaya dari Disdukcapil sendiri dalam menangani permasalahan ini,” imbuhnya.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menambahkan bahwa seharusnya dalam keadaan seperti saat ini, pelanyanan offline harus tetap dipertahankan.
“Pelayanan via offline adalah pilihan tepat untuk saat ini, karena pelayanan digital juga pasti ada kendala, misalnya seperti signal dan lain sebagainya,” tambahnya.
Terkait kebocoran data penduduk ini, Hudaya berjanji akan tetap memberikan pelayanan-pelayanan yang cepat dan responsif.
“Kami akan tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat secara cepat dan responsif di tengah permasalahan ini,” tandas Hudaya.
Kepala Disdukcapil Kabupaten Bekasi Membenarkan Adanya Kebocoran Data Kependudukan
Reporter: Risky Pangestu
Editor: Wilujeng Nurani
Tinggalkan Balasan
