Biaya Film KKN di Desa Penari Capai Rp 15 Miliar

KKN di Desa Penari (Instagram @kknmovie)

Setelah penantian panjang, film KKN di Desa Penari telah tayang di bioskop-bioskop Indonesia. Sejak penayangannya pada Sabtu (30/4/2022), film yang berada di bawah produksi MD Pictures ini sukses menggaet 2.010.137 orang

Dengan begitu, film yang tayang selama 6 hari ini sukses dengan menggaet 2 juta penonton, sebagaimana diungkapkan oleh CEO MD Entertainment, Manoj Punjabi. Memiliki produksi termahal, capaian penonton tersebut telah mencukupi biaya produksi.

“Biaya film ini termasuk salah satu yang termahal. Sekitar Rp 15 miliar. Tapi sejauh ini ketutuplah, film ini ketutup,” kata Manoj Punjabi saat dibubungi Kompas.com, Jumat (6/5/2022).

Tak sampai di situ, film KKN di Desa Penari masuk ke dalam salah satu film terlaris di masa pandemi. 

“Iya dong (terlaris), salah satu, iya. Sementara rekor masih Ku Kira Kau Rumah, bakal disikat kemungkinan. Kayaknya hari ini udah 2,3 juta estimasi saya. Mudah-mudahan Minggu 2,9 atau 3 juta penonton,” lanjut Manoj.

Manoj mengharapkan kerja sama yang baik dari pihak bioskop agar KKN di Desa Penari bisa memecahkan rekornya.

“Harapan saya, saya dibantu sama pihak bioskop supaya ini bisa memecahkan rekor baru. Harapan saya film Indonesia bisa jadi tuan rumah. Masa saya harus ngemis untuk film bagus?” lanjut Manoj.

Sebelumnya, film KKN di Desa Penari meraup 1 juta penonton dalam waktu tiga hari penayangan.

Film KKN di Desa Penari sendiri tersedia dalam dua versi, yaitu cut dan uncut di seluruh bioskop Indonesia.

Adapun versi cut sendiri memiliki adegan yang lebih ramah terhadap anak-anak. 

Cerita film ini diawali dengan sekelompok mahasiswa yang melakukan kuliah kerja nyata (KKN) di sebuah desa.

Mereka adalah Tissa Biani sebagai Nur, Adinda Thomas sebagai Widya, Aghniny Haque sebagai Ayu, Ahmad Megantara sebagai Bima, Calvin Jeremy sebagai Anton, dan Fajar Nugraha sebagai Wahyu.

Cerita dari film ini diadaptasi dari salah satu cerita horror yang telah viral di tahun 2019 melalui Twitter dengan penulis @SImpleM81378523.

Menurut sang penulis, cerita ini diambil dari sebuah kisah nyata yang tak berjalan mulus karena mengalami serentetan pengalaman horror hingga program KKN tersebut berakhir tragis. (Kompas/parapuan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup