Menu

Mode Gelap

Nasional · 13 Mar 2022 20:30 WIB ·

Tembak Mati Dokter Sunardi, Komnas HAM Akan Panggil Pihak Densus 88


					Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam. Foto: dok. Komnas HAM. Perbesar

Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam. Foto: dok. Komnas HAM.

Dokter Sunardi tewas ditembak oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror karena diduga terlibat dalam jaringan terorisme.

Penembakan tersebut lantas menuai pro dan kontra di tengah masyarakat. Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Choirul Anam menyatakan pihaknya akan memanggil pihak Densus 88 Antiteror Mabes Polri.

“Kami berencana ya Minggu depan kami akan meminta keterangan kepada pihak kepolisian khususnya kepada pihak Densus 88,” kata Choirul dalam video resminya di kanal YouTube Humas Komnas HAM RI dikutip Minggu (13/3).

Ia menyatakan pemanggilan itu bertujuan agar Komnas HAM mendapatkan semua informasi soal tewasnya Sunardi. Namun ia tak merinci secara spesifik hari pemanggilan itu akan dilakukan.

“Dan membuat terangnya peristiwa,” kata dia.

Komnas HAM, menurut Choirul, memberi perhatian khusus atas kasus tewasnya Sunardi. Ia mengaku tengah sedang mengumpulkan berbagai informasi dari berbagai pihak meski belum mendalam.

Ia juga mengakui beberapa hari terakhir rekan sejawat dari dokter Sunardi dari IDI Sukoharjo berkomunikasi dengan Komnas HAM. Mereka meminta atensi kepada Komnas HAM untuk melakukan monitoring pemantauan terhadap peristiwa ini.

“Nah kami juga berharap ketika temen-temen Densus bisa datang ke Komnas HAM itu juga membawa bukti-bukti yang memang menunjang keterangannya. Sehingga memang kerjanya cepat, kita bisa efektif, yang memotret apa peristiwa dan bagaimana peristiwanya,” kata dia.

Seperti informasi, Sunardi seorang dokter yang diduga terlibat dalam jaringan terorisme ditembak mati oleh tim detasemen khusus 88 polri beberapa hari lalu. Polisi menganggap Sunardi terlibat dalam jaringan teror Jamaah Islamiyah (JI).

Polisi mengklaim Sunardi melakukan perlawanan pada saat hendak ditangkap. Sehingga petugas harus menembak mati di tempat.

Editor: M. Hafid

Artikel ini telah dibaca 35 kali

badge-check

Editorial Staff

Baca Lainnya

Satpol-PP Kabupaten Bekasi Akan Patroli di Bulan Puasa

22 Maret 2023 - 05:39 WIB

CBFB1590 7542 4EC0 9797 44A40105D226

Pemerintah Menetapkan Permenaker Terbaru!

17 Maret 2023 - 09:58 WIB

77B1C82D 0C67 4240 A7CA BAD7798EA4BE

Presiden Jokowi Turun Gunung, Tunda Pemilu 2024

17 Maret 2023 - 01:52 WIB

pemilu

VIDEO: Rekonstruksi Kasus Penganiayaan Terhadap D

12 Maret 2023 - 05:19 WIB

Kekasih Mario Dandy Anak Pejabat Pajak, AG Resmi Ditahan

10 Maret 2023 - 02:24 WIB

WhatsApp Image 2023 03 09 at 01.33.13

Kementerian Perindustrian Anggarkan Rp 140 Miliar untuk Hannover Messe 2023

8 Maret 2023 - 16:45 WIB

WhatsApp Image 2023 03 08 at 15.41.06
Trending di Nasional