Resmi Digelar KKN UPB, Mahasiswa Siap Mengabdi Kepada masyarakat Bekasi

Rektor Universitas Pelita Bangsa, Hamzah Muhammad Mardi Putra. FOTO: Ist.

BEKASI – Pada Sabtu, 22 Januari 2022 kemarin, Universitas Pelita Bangsa menggelar acara pembukaan dan pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada Program Studi Manajemen, PGSD dan Ekonomi Syariah Tahun Akademik 2021/2022 dengan mengusung tema “Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan Desa & Pemberdayaan Ekonomi Kreatif Masyarakat Desa”.

Acara pembukaan ini dilaksanakan di Lantai 6 Gedung B Universitas Pelita Bangsa dan dihadiri langsung oleh Plt Bupati Bekasi, H. Akhmad Marzuki, SE., MM beserta Camat setempat. Sebanyak 1.257 Mahasiswa yang akan mengikuti kegiatan KKN dan akan disebar di 7 Kecamatan dan 22 Desa yang ada di Kabupaten Bekasi.

Suasana di lantai 6 Universitas Pelita Bangsa.

Dalam kesempatan tersebut, Pembina Yayasan Pelita Bangsa, Ir. Mardiyana, M.M.,Ph.D menjelasakan bahwasanya Mahasiswa harus berperan aktif di masyarakat.

“Saya sendiri aslinya dari Klaten Jawa Tengah, dan kami sudah berpindah ke Kabupaten Bekasi sejak tahun 2001. Dan sebagai wujud tanggung jawab kami sebagai warga bekasi, maka kami mendirikan Perguruan Tinggi di Kabupaten Bekasi untuk menyeratakan segi Pendidikan di Kabupaten Bekasi,” kata dia.

Masih lanjut, sambung dia, “Dari kawasan terbesar jangan sampai warga bekasi hanya melihat-lihat saja. Dan kami meminta dukungan untuk Universitas Pelita Bangsa ini agar bisa menjadi kampus kebanggaan warga Kabupaten Bekasi,” ujarnya.

Sementara, Rektor Universitas Pelita Bangsa, Hamzah Muhammad Mardi Putra, S.K.M.,MM.,D.B.A menjelaskan secara rinci dan berharap penuh dengan program KKN ini agar dapat memberikan banyak manfaat bagi Daerah setempat dan juga menjadi ajang peningkatan SDM yang Unggul.

“Pembukaan KKN ini diikuti oleh 3 Fakultas yang ada di UPB, dikampus ini Mahasiswa ada ada 12.000 dikampus kami yang luasnya 2 hektar, 4 Fakultas dan 16 Program Studi. Namun yang mengikuti kegiatan acara KKN ini hanya 3 Prodi saja, Prodi Manajemen, PGSD dan Prodi Ekonomi Syariah,” jelasnya dia.

Editor: Shelly Oktaviani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup