JAKARTA – Kodam Jaya menggelar latihan Uji Siap Tempur (UST) terintegrasi di Meikarta, Bekasi, Jawa Barat, selama lima hari. Pangdam Jaya Mayor Jenderal Dudung Abudrachman mengatakan, hari ini merupakan hari terakhir latihan. “Latihan akan mengecek kesiapan para prajurit dalam menghadapi pertempuran kota,” kata Dudung, Selasa, 18 Mei 2021.
Prajurit dilatih menangani pertempuran jarak dekat yang melibatkan kelompok-kelompok kecil. Dudung menjelaskan,
Uji Siap Tempur ini juga merupakan kegiatan awal untuk mempersiapkan latihan yang lebih besar yang akan dilaksanakan Juni 2021, di Baturaja Sumatera Selatan. “Ini bagian dari program TNI Angkatan Darat.”
Kawasan Meikarta dipilih sebagai lokasi latihan karena dianggap memiliki profil yang sesuai dengan gambaran perkotaan. Sebab, ada banyak gedung bertingkat tak terpakai. “Sangat ideal,” kata Dudung.
Latihan diikuti 922 personel terdiri dari Rindam Jaya, Brigif Mekanis 1 PIK/JS, Menarhanud 1/F sebagai penyelenggara Yon Mekanis-203/AK, Yon Kav-9/SDK, Yon Arhanud-10/ABC, Armed-7/105 GS dan Denzipur-3/ATD serta jajaran Balakdam Jaya sebagai pendukung.
Kepala Staf Kodam Jaya Brigadir Jenderal M. Saleh Mustafa mengatakan, para prajurit yang mengikuti kegiatan ini diuji kemampuan tempur satuan tingkat Kompi/Baterai/Peleton dalam mengaplikasikan Teknik, Taktik dan Prosedur Tingkat Kompi/Baterai/Peleton secara terintegrasi sesuai ketentuan yang ditetapkan.
Latihan ini dilaksanakan juga untuk menghadapi tugas-tugas yang dilaksanakan Kodam Jaya/Jayakarta di masa mendatang yang akan semakin berat dan kompleks. “Serta meningkatkan kesiapsiagaan operasional satuan jajaran Kodam Jaya,” ujarnya.
Sumber: tempo.co