Penyalur Pengasuh yang Aniaya Anak Aghnia Punjabi Akhirnya Buka Suara

terkenal.co.id – Perusahaan penyalur babysitter PT Val Konsultan Indonesia atau Val The Consultant menyampaikan permintaan maaf buntut kasus penganiayaan yang dialami anak selebgram Aghnia Punjabi.

“Dalam kasus yang menimpa Ibu @emyaghnia dan putri Cana, Val The Consultant meminta maaf dan sangat menyesalkn kejadian tersebut,” tulis akun Instagram val_the consultant,” tulis mereka dalam akun Instagram @val_theconsultant, Sabtu (30/3/24).

Val The Consultant menyebutkan, tindakan yang dilakukan pelaku berinisial IPS (27) tersebut sudah merusak citra perusahaan. Selain itu, tersangka juga merugikan para pekerja di sana.

“Kejadian ini tentu saja mencoreng salah satu nilai yang telah ditanamkan pada pelayanan kami selama ini. Kejadian ini pun tentu saja merugikan citra ribuan pekerja kami lainya,” ungkapnya.

“Karena itu kami sebagai perusahaan yang bergerak di bidang penyalur pengasuhan anak, turut mendukung penyelesaian kasus yang terjadi dan siap membantu proses hukum sebagaimana mestinya,” tambahnya.

Perusahaan penyalur tersebut menulis bahwa seorang pengasuh anak sejatinya tentu merupakan pihak yang seharusnya menjadi kepercayaan dan diandalkan. Apalagi ketika orang tua anak sedang tidak berada di rumah.

“Untuk para pekerja kami yang sedang menjalankan tugasnya, lakukanlah dengan hati dan senantiasa berpegang teguh pada prinsip bahwa bekerja itu sama halnya dengan ibadah. #Stop Child Abuse! Hormat Kami, MANAJEMEN PT VAL KONSULTAN INDONESIA,” demikian pernyataan klarifikasi tersebut.

Sebelumnya, seorang babysitter berinisial IPS (27) telah ditetapkan tersangka dugaan penganiayaan terhadap anak selebgram Malang, Aghnia Punjabi.
Dalam foto yang diunggahnya di akun Instagram @emyaghnia, terlihat mata anaknya itu mengalami lebam. Sejumlah luka juga nampak di telinga dan wajah korban.

Tak hanya itu, Aghnia juga memposting video CCTV yang merekam tindak kekerasan IPS kepada buah hatinya, berupa pukulan bertubi di kepala, jambakan rambut, jeweran, dan lainnya.

Editor: Wilujeng Nurani

Tutup