Simak! Ini Profil Ustadz Bachtiar Nasir yang Orasi di Aksi Akbar Bela Palestina Kabupaten Bekasi
terkenal.co.id – Baru-baru ini di Kabupaten Bekasi menggelar Aksi Akbar Bela Palestina yang dihadiri ribuan peserta, dalam aksinya tersebut sejumlah Tokoh Ulama setempat hingga Tokoh Nasional turut hadir pada Minggu, 19 November di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.
Berdasarkan pemantauan redaksi terkenal.co.id dilokasi, terlihat Tokoh Ulama Nasional Ustadz Bachtiar Nasir yang turut menyuarakan orasi di Aksi Akbar Bela Palestina Kabupaten Bekasi, Cikarang.
“Insya allah, doa kita doa orang-orang yang beriman adalah senjata dari kita untuk membantu saudara kita di Al-aqsa Palestina. Insyallah, saya tadi berjalan dari ujung jalan kayanya lebih dari 1 juta manusia hari ini di Kabupaten Bekasi,” ungkap Ustadz Bachtiar Nasir dalam orasinya dihadapan warga Kabupaten Bekasi.
“Insya allah dari Kabupaten Bekasi kita kasih tau ke dunia, kita berikan takbir kita yang paling heboh setiap suara keras hati yang paling dalam insyallah nilainya sama dengan bantu satu roket untuk Gaza, insya allah takbir kita di dengar oleh Allah SWT,” sambung dia.
Nah, Siapakah Ustadz Bachtiar Nasir?
Berikut Profil Ustadz Bachtiar Nasir:
Pria kelahiran Jakarta, 26 Juni 1967 ini menempuh pendidikannya di Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, Jawa Timur dan Pondok Pesantren Daarul Huffazh, Bone, Sulawesi Selatan. Setelah lulus, ia melanjutkan kuliahnya ke Universitas Islam Madinah, Arab Saudi.
Setelah itu, Bachtiar Nasir banyak mengajar dan ceramah hingga ia dipanggil ustaz. Ustaz Bachtiar Nasir sangat aktif mengikuti organisasi keagamaan. Sejak 2010, ia aktif sebagai Sekjen Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI).
Tak hanya itu, Ustaz Bachtiar juga didaulat sebagai pengurus Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI), pemimpin Ar-Rahman Qur’anic Learning Center, dan Pemimpin Pesantren Ar-Rahman Qur’anic College.
Ustaz Bachtiar sering mengisi kajian Al-Quran di televisi. Ia juga pernah menjadi salah satu juri di acara Hafidz Indonesia di RCTI bersama Ustaz Amir Faishol Fath dan Syekh Ali Jabeer.
Namanya semakin ramai jadi pembicaraan masyarakat setelah dirinya terpilih sebagai penanggung jawab Aksi Damai 4 November 2016 di bawah bendera Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI).
Aksi tersebut dilaksanakan untuk menuntut Gubernur DKI Jakarta saat itu, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, agar diproses oleh aparat hukum karena ucapan Ahok dianggap menista Alquran.
Aksi tersebut tak sekali dilakukannya. Ustaz Bachtiar berhasil mengajak pimpinan ormas dan umat Islam bersatu dalam aksi bela Islam ini. Aksi demo ini membuat kawasan Monas dan sekitar Istana Presiden penuh dengan umat Islam yang datang dari berbagai daerah.
Setelah aksi itu berakhir, Ustaz Bachtiar sempat berurusan dengan polisi karena dirinya diduga terlibat makar. Namun, menurut pengacaranya yang bernama Kapita Ampera, Ustaz Bachtiar hanya menjadi saksi kasus dugaan makar yang menjerat Sri Bintang Pamungkas.
Selama berkarier sebagai pengajar dan penceramah, Ustaz Bachtiar juga menulis beberapa buku, di antaranya yaitu Tadabbur Al-Qur’an: Panduan Hidup Bersama Al-Qur’an, Panduan Hidup Bersama Al Qur’an.
PENDIDIKAN
Pondok Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, Jawa Timur
Pondok Pesantren Daarul Huffazh, Bone, Sulawesi Selatan
Universitas Islam Madinah, Arab Saudi
KARIER
Pemimpin AQL (Ar-Rahman Qur’anic Learning) Islamic Center
Pemimpin Pesantren Ar-Rahman Qur’anic College (AQC)
Sekretaris Jendral Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI)
Ketua Alumni Saudi Arabia se-Indonesia
Ketua Alumni Madinah Islamic University se-Indonesia
Pengurus Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Anggota Pengurus Pusat Muhammadiyah
Ketua Departemen Fatwa Forum Kajian Kedokteran Islam Indonesia (FOKKI)
Dosen dan kabid Agama Islam di Universitas Yarsi (1994-1999)
Ketua Yayasan Ponpes Daarul Abror, Bone, Sulawesi Selatan
Ketua Gerakan Komat (Komite Umat) untuk Tolikara
Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI), 2016