Keluarga Dini Sera Afrianti Ngaku Dapat Tawaran Uang dari Ronald Tannur
terkenal.co.id – Kuasa hukum keluarga Dini Sera Afrianti, Dimas Yemahura Alfarau, mengatakan, keluarga Dini mendapat tawaran uang agar berdamai dengan mencabut laporan ke Polrestabes Surabaya.
Diberitakan sebelumnya, janda anak satu itu tewas usai dianiaya kekasihnya, Gregorius Ronald Tannur pada Rabu (4/10/23) lalu di Surabaya.
“Saya dari tim kuasa hukum keluarga dari almarhumah Dini, dengan video ini kami sekeluarga mengklarifikasi banyak hal yang beredar di media massa, termasuk itikad tidak baik atau dugaan-dugaan intervensi dari pihak tertentu, yang mencoba untuk mempengaruhi keluarga melakukan perdamaian,” ujarnya, Rabu (11/10/23).
Dimas mengatakan, keluarga korban sempat didatangi seorang bernama Fauzi sebagai perantara. Saat menemui keluarga korban, kata Dimas, si perantara mengaku teman dari ayah tersangka.
Fauzi hendak memberikan uang agar dapat meringankan hukuman pelaku penganiayaan, Gregorius Ronald Tannur. Dimas menegaskan keluarga menolak seluruh tawaran uang yang diberikan.
“Kami sampaikan bahwa keluarga menolak segala bentuk pemberian apapun santunan uang yang sifatnya adalah untuk mengintervensi jalannya proses hukum, jika ingin memberikan santunan berikanlah tanpa adanya embel-embel perdamaian atau pencabutan perkara,” ucap Dimas.
Dimas mengungkapkan, sebagai orang yang bermoral dan pejabat publik, seharusnya memiliki nilai-nilai kemanusiaan yang beradab, tidak melakukan tindakan di luar proses hukum.
Menurutnya, aksi tersebut mencederai proses hukum yang berlaku.
“Menyuruh orang untuk datang ke sini meminta rekening keluarga korban dengan alasan jangan sampai tahu kuasa hukum, itu sangat mencederai proses hukum yang sedang berjalan,” ujarnya.
Dimas mengatakan tim kuasa hukum korban akan melakukan langkah lebih lanjut terhadap oknum tersebut. Bila memang terbukti pejabat tersebut melakukan tindakan itu, pihaknya akan melakukan proses hukum lebih lanjut.
Editor: Wilujeng Nurani