Rakercab 2023, PHRI Kabupaten Bekasi Rumuskan Program Kerjasama
terkenal.co.id, Bekasi – Badan Pengurus Cabang (BPC) Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bekasi menggelar rapat kerja cabang (rakercab) perdana kepengurusan periode 2022-2027 di Hotel Citra Inn, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Jum’at (13/1/2023).
Dalam rakercab tersebut, internal BPC PHRI Kabupaten Bekasi membahas berbagai agenda. hingga merumuskan program-program yang bakal dilaksanakan dengan bekerjasama semua pihak salah satunya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi.
Dengan pembahasaan rakercab tersebut, point masukannya tentang apartemen yang disulap menjadi hotel penginapan yang berkembang di tengah-tengah masyarakat saat ini. Sedangkan dalam Undang-Undang, Apartemen dikecualikan status pajaknya.

“Jadi ada beberapa masukan dari temen-temen hotel dan restoran (anggota PHRI) itu salah satunya adalah bagaimana kita bisa mengandeng bersama temen-temen dari Dinas terkait (Pemda) maupun rekanan Satpol-PP. Kemudian, dimana temen-temen yang memang diluar dari perhotelan yang tidak memberikan pendapatan asli daerah (PAD) untuk Kabupaten Bekasi itu bisa ditertibkan kembali,” kata Ketua PHRI Kabupaten Bekasi, dr. Tuti Nurcholifah Yasin saat ditemui usai rakercab.
Tak hanya itu, Ia pun menyampaikan sudah berdiskusi dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi untuk bisa berkontribusi kolaborasi bersama dalam menjalankan program bersama bahas wisata industri.
“Kita sudah ngobrol banyak dengan Dinas Pariwisata yang diwakili oleh bu putri tadi. Nah itu, tentang pariwisata industri insyallah kita berkontribusi baik itu untuk travel nya atau pun penyediaan kamar. Seperti yang kita ketahui untuk industri pariwisata kelihatannya belum bisa bangkit terlalu jauh,” katanya.
Menurut dia, penting untuk saling support yang dilakukan dinas terkait. Sebab itu bagus dengan mendukung ‘Desa Pariwisata’ bersama PHRI ini dan bisa juga menaikan okupansi.
“Jadi kita akan support kegiatan yang dilakukan oleh dinas pariwisata, lalu ada beberapa program diantaranya kita akan dukung Desa Pariwisata jadi ada beberapa masukan dari PHRI sendiri yang sudah masuk keanggotaan. Agar juga peningkatan okupansi juga perlu genjot kembali baik melalui soft skill nya maupun kerjasama dengan Dinas UMKM gitu untuk sementara, jadi kita program kerja tidak banyak yang penting bisa terlaksana dengan baik,” tuturnya.
Lebih lanjut kata Tuti, hasil dari pada pembahasaan rakercab ini menyampaikan agar bisa terlealisasikan dengan terstuktur bekerjasama dengan pihak-pihak lain.
“Mudah-mudahan diharapkan kedepan nya bisa terlaksana khusus nya mungkin untuk menertiban diluar non hotel baik itu apartemen yang memang tidak memberikan kontribusi untuk Kabupaten Bekasi itu sendiri,” ungkapnya.
Diakhir Ketua PHRI Kabupaten Bekasi memohon kepada Kepala Daerah untuk bisa membuat edaran rekanan di DPRD yang sedang melakukan kunjungan kerja ataupun darimana
“Kita memohon kepada Pj Bupati Bekasi agar memberikan edaran kepada temen-temen baik DPRD atau darimana yang mau berkunjung ke Kabupaten Bekasi itu untuk mengetahui bahwa ketika akan berkunjung  sudah tau menginapnya di Kabupaten Bekasi hotelnya, sehingga PAD nya itu masuk ke daerah kita bukan ke Kota Bekasi maupun Karawang,” tutupnya. (Ard)