Setelah 50 Tahun, Sammy Hagar Mengatakan Dia Muak Melakukan Tur
[ad_1]
Setelah lebih dari lima dekade berkecimpung dalam dunia musik, kehidupan tur mulai berdampak pada Sammy Hagar, dengan veteran rock tersebut mengakui bahwa dia tidak lagi ingin membawa musiknya ke jalan raya.
Hagar yang berusia 77 tahun membuat pengakuan tersebut saat berbicara dengannya Miami Herald menjelang penampilan tamu baru-baru ini di Caesars Palace di Las Vegas, di mana ia mengungkapkan rasa jijiknya terhadap siklus tur yang sangat melelahkan.
“Saya rasa saya tidak ingin melakukan tur lagi. Saya benci mengatakan itu, karena saya tidak ingin membuat marah penggemar saya,” jelas Hagar. “Saya akan keluar dan melakukan pertunjukan satu kali dan melakukan hal-hal seperti itu, tapi residensi akan memberi saya perpanjangan karir yang baik. Itulah yang saya harapkan.”
Komentar The Red Rocker muncul hanya beberapa bulan setelah The Best of All Worlds Tour-nya, yang menampilkan dia tampil di seluruh AS, Kanada, dan Jepang. Bahkan kemudian, serangkaian pertunjukan Pesta Ulang Tahun di seluruh Meksiko dan Las Vegas menyusul, dengan tahun 2025 ditetapkan untuk menampilkan sejumlah pertunjukan untuk Hagar, yaitu The Best of All Worlds Tour Residency di Las Vegas sepanjang bulan April dan Mei.
Seperti yang dijelaskan Hagar, residensi dan acara serupalah yang paling sesuai dengan keinginannya untuk melanjutkan dunia musik live.
“Dengan ini, saya tidak perlu bepergian, tidak perlu membongkar dan berkemas serta naik pesawat setiap hari,” lanjutnya. “Kau tahu, di usiaku, bahuku sakit melakukan semua ini. Dan saya harus tampil. Saya seorang pemain, pada akhirnya.
“Saya terus mengatakan kepada manajer saya, 'Jangan mengikuti tur apa pun, biarkan saya melakukan residensi ini,'” tambah Hagar. “Jika saya cukup menyukainya, saya akan membuat yang lain. Dan jika itu berhasil, saya akan melakukan yang lain, dan saya bisa menghabiskan beberapa tahun lagi dalam karir saya.”
Hagar terakhir kali merilis album studio pada tahun 2022, terbitan Saat-saat Gila dengan bandnya The Circle. Album tersebut juga dipromosikan dengan serangkaian jadwal di seluruh Amerika Utara, meskipun ini tetap menjadi tur skala besar terakhir mereka hingga saat ini.
[ad_2]
Sumber: billboard.com