Meninggalnya aktor Song Jae Rim secara tiba-tiba mengungkap pelecehan yang dilakukan oleh penggemar Jepang yang jahat, memicu kemarahan publik
[ad_1]

Kematian tak terduga aktor Song Jae Rim mengungkap keberadaan seorang penggemar Jepang yang jahat yang terus-menerus melecehkannya, sehingga memicu kemarahan luas.
Menurut sumber industri, penggemar ini bukan sekadar anti-penggemar, melainkan penggemar obsesif yang melanggar privasi Song Jae Rim dan kenalannya. Penggemar tersebut diduga terlibat dalam pembuatan film ilegal tentang kehidupan sehari-hari Song Jae Rim, bahkan hingga saat ini, ia memposting gambar teman dekat dan keluarganya yang tidak diburamkan di X (sebelumnya Twitter). Selain itu, penggemar tersebut mengunggah komentar fitnah dalam bahasa Jepang, seperti “Apakah hadiah dari penggemar menjadi persembahan kepada (si anu)?” dan “Bisakah aktingmu menyembunyikan sifat kejimu?”

Setelah mendengar berita tragis meninggalnya Song Jae Rim, banyak penggemar yang mengungkapkan kemarahannya terhadap penggemar jahat ini. Meskipun tidak ada kaitan langsung dengan kematiannya yang terkonfirmasi, reaksi baliknya sangat kuat, menyebabkan penggemar tersebut menghapus akun mereka dan menahan diri untuk membuat pernyataan lebih lanjut.
Sementara itu, Song Jae Rim ditemukan meninggal pada 12 November sekitar pukul 12:30 siang di rumahnya di Seongdong-gu, Seoul. Seorang teman yang dijadwalkan menemuinya menemukannya di kediamannya dan melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Pihak berwenang menyatakan bahwa tidak ada indikasi pelanggaran yang ditemukan.
Upacara peringatan aktor tersebut diadakan di Rumah Sakit Yeouido St. Mary, dengan pemakaman dijadwalkan pada 14 November siang hari. Dia akan dimakamkan di Krematorium Kota Seoul.
[ad_2]
Sumber: allkpop.com