Usai Diberi Surat Tugas DPP Partai Gerindra, BN Holik Qodratullah: Kita ‘Enjoy’
Kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Bekasi 2024 kian menarik. Pasalnya, kandidat calon kepala daerah di Kabupan Bekasi, BN Holik Qodratullah selaku Ketua DPRD Kabupaten Bekasi mengaku siap tempur abis-abisan.
“Pada dasar nya itu bagian dari amanah yang segala sesuatu nya masih mungkin saja bisa terjadi baik itu perubahan ataupun sesuai apa yang menjadi keputusan sementara,” kata BN Holik Qodratullah ketika diwawancarai belum lama ini.
Sekadar informasi, BN Holik Qodratulloh, mengantongi tiket untuk maju Pilkada Kabupaten Bekasi 2024 setelah mendapatkan rekomendasi sebagai bakal calon bupati Bekasi periode 2024/2029 dari Partai Amanat Nasional (PAN).
BN Holik menyingkirkan dua pesaingnya yang turut mendaftar dalam proses penjaringan DPD PAN, yakni Ketua DPD Golkar Akhmad Marjuki dan Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan.
Dia menyampaikan adanya dua surat tugas yang di amanah kan kepadanya bentuk suatu kepercayaan partai-partai. Oleh karena itu, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan konsolidasi. Sebab, dengan begitu pada prinsipnya partai-partai nantinya akan melihat upaya dan memutuskan hasilnya.
“Karena surat tugas itu bentuk suatu adanya kepercayaan dari Gerindra dan Partai Amanat Nasional agar saya bisa melaksanakan konsolidasi. Dalam pergerakan ini lah pada prinsipnya kita melihat kalau pada akhirnya ada pihak-pihak yang bisa bersama untuk menentukan wakil nya dan mereka (partai-partai-red) juga tersedia kalau saya menjadi Bupati nya itu asik-asik saja,” kata dia.
Meskipun demikian, pada akhirnya kepercayaan untuk menjadi kepala daerah di Kabupaten Bekasi nantinya akan berkahir kepada kandidat lainnya, Holik mengatakan sifatnya masih dinamis dan apapun bisa dimungkinkan.
“Nah kalau pada akhirnya seolah-olah ada buat kandidat-kandidat lainnya kita bisa apa, Dan saya kira ini sifatnya masih dinamis apapun bisa dimungkinkan. Hakikatnya perkembangan politik saat ini sangat wajar sebelum tanggal pendaftaran nanti di 27 Agustus 2024,” ungkap dia.
Holik mengakui hingga kini pihaknya masih berupaya melakukan komunikasi politik dengan kandidat-kandidat lainnya yang nama nya sudah masuk bursa di Pilkada Kabupaten Bekasi 2024.
“Dengan siapapun terjalin, nego-nego politik kan ada yang berharap saya jadi wakil nya ada yang berharap mereka bersedia jadi wakil saya itu kan sangat dinamis,” kata dia.
BN Holik Siap Mundur Anggota DPRD Provinsi Jawa barat terpilih
Holik pun mengatakan jika pihaknya ditakdirkan untuk menjadi kandidat calon kepala daerah di Pilkada nanti pihaknya siap mundur dari Anggota DPRD Provinsi Jawa barat terpilih periode 2024-2029. Sebab apapun keputusan partai pihaknya akan menjalaninya.
“Ini resiko suatu kader bahwa kalau saya terpilih nanti kita harus patuh. Makanya tadi pengertian dinamis itu kan masih terjadi kemungkinan-kemungkinan tinggal seperti apa terjadi mengikuti perkembangan nya saja,” kata dia.
“Karena kan koalisi juga masih menjalin komunikasi ke berbagai partai yang nanti pada akhirnya semuanya masih bisa dimungkinkan. Ada yang keluar ada yang bergabung. Karena kontestasi politik di pilkada ini menjadi ramai ketika surat tugas jatuh kepada saya (BN-Holik Qodratullah-red),” sambungnya.
Menanggapi dirinya belum paten, apapun keputusan nanti di utus atau tidak, Holik menegaskan pihaknya tetap enjoy lantaran pihaknya sudah mendapatkan surat tugas artinya sudah mendapatkan kepercayaan yang harus di syukuri.
“Iya gak apa-apa, artinya sah-sah saja kita sudah dapet surat, kita enjoy, kita nikmati, jalani dan kita syukuri. Dan ketika pada akhirnya itu tetap bn holik atau tidak. Orang saya dapet di provinsi kok,” tandasnya.