Berikut Ciri-ciri Penyebab dan Contoh Hedonisme

Ilustrasi belanja. Foto: Istimewa

Lambeturah.co.id – Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hedonisme merupakan pandangan yang menganggap kesenangan dan kenikmatan materi sebagai tujuan utama dalam hidup.

Sementara itu, kata hedonisme dalam gaya hidup merupakan sebuah kebiasaan yang hanya berfokus pada pemuasan keinginan serta kenikmatan pribadi.

Dari definisi di atas, disimpulkan jika hedonisme merupakan suatu gaya hidup yang hanya mementingkan kesenangan pribadi tanpa memperdulikan dampaknya bagi diri sendiri maupun orang-orang di sekitarnya.

Berikut ini ciri-ciri Hedonisme diantaranya:

1. Bersifat Konsumtif

Sifat konsumtif bagi seseorang dengan gaya hidup hedonisme bersifat mutlak.

2. Menyukai Barang Mewah

Hal ini umumnya bahwa seseorang dengan gaya hidup hedonisme menyukai barang-barang mewah.

3. Egois

Orang dengan gaya hidup hedonisme cenderung egois dan hanya mementingkan diri sendiri.

4. Sombong

Sombong menjadi salah satu ciri-ciri hedonisme karena merupakan sifat yang sudah pasti dimiliki oleh orang-orang dengan gaya hidup hedonisme.

5. Kesenangan Nomor Satu

Singkatnya, kesenangan menjadi nomor satu di atas segalanya.

6. Pemilih

Gaya hidup hedonisme, membuat seseorang menjadi pemilih dalam hubungan pertemanan.

Penyebab Prilaku Hedonisme

1. Lingkungan

Lingkungan bisa menjadi penyebab gaya hidup hedonisme. Karena, kita cenderung terpengaruh oleh lingkungan sekitar.

2. Parenting

Cara mendidik dan membesarkan anak berpengaruh kepada gaya hidup mereka.

3. Diri Sendiri

Penyebab yang tidak kalah pentingnya adalah diri sendiri. Pasalnya, sebagian orang di luaran sana merasa perlu untuk memenuhi segala keinginannya agar selalu merasa bahagia.

Dampak Hedonisme

1. Masalah Keuangan

Hedonisme berdampak pada masalah keuangan. Hal ini dikarenakan, orang dengan gaya hidup hedonisme terlalu mementingkan keinginan mereka dalam membeli atau memiliki barang yang sebenarnya tidak diperlukan.

2. Masalah Sosial

Membuat orang menjadi egosentris dan mengabaikan kebutuhan dan perasaan orang lain, menciptakan masalah sosial, dan mempengaruhi hubungan interpersonal.

3. Masalah Kesehatan

Gaya hidup hedonisme bisa mempengaruhi masalah kesehatan. Seperti mencakup makan berlebihan, minum alkohol, dan menghabiskan waktu untuk kegiatan yang tidak sehat.

4. Tidak Memiliki Rasa Tanggung Jawab

Hedonisme membuat seseorang tidak memiliki rasa tanggung jawab. Hal ini dikarenakan, mereka terlalu mementingkan diri sendiri dan tidak akan memikirkan dampak apa yang akan diperoleh oleh lingkungan atau orang disekitarnya.

Contoh Hedonisme

1. Tidak Mempunyai Tabungan

Terlalu mementingkan kesenangan dengan membeli barang-barang tidak penting atau barang-barang mewah, menjadikan seseorang tidak memiliki tabungan.

2. Senang Berbelanja dan Mentraktir

Orang dengan gaya hidup hedonisme cenderung konsumtif karena mereka mencari kepuasan dan kenikmatan dalam hidup mereka melalui konsumsi produk dan jasa.

3. Terlalu Berlebihan dalam Membeli Makanan dan Minuman

Hedonisme membuat seseorang tidak memiliki standar dalam mengkonsumsi sesuatu, termasuk makanan.

4. Membeli Barang Bukan Karena Butuh

Sudah menjadi hal mutlak bagi orang-orang yang memiliki gaya hidup hedonisme untuk membeli barang bukan karena butuh, melainkan karena kepuasan pribadi.

Cara Mengatasi Kebiasaan Hedonisme

1. Cari Kebahagiaan Melalui Hal Kecil

Kebahagiaan sederhana bisa ditemukan dalam hal-hal kecil yang ada di sekitar kita.

2. Temukan Tujuan Hidup Sebenarnya

Setiap orang memiliki tujuan hidup yang berbeda-beda. Ada yang ingin menjadi dokter, menjadi guru, dan menjadi sukses.

3. Minta Dukungan Teman atau Keluarga

Jika kamu merasa terlalu susah untuk keluar dari gaya hidup hedonisme, ceritakan semua masalahmu kepada keluarga atau teman terdekat yang kamu percayai.

5. Keluar dari Lingkungan Teman yang Toxic

Lingkungan pertemanan memang sangat berpengaruh terhadap gaya hidup. Inilah yang akan membentuk kepribadian kita ke depannya. Lingkungan pertemanan yang toxic, akan membawa kita menjadi toxic juga.

6. Mengingat Bahwa Kebahagiaan Tidak Hanya dari Uang

Kebahagiaan tidak hanya berasal dari materi. Banyak kebahagiaan di luaran sana yang berasal dari hal-hal kecil tanpa memerlukan uang untuk mencapainya.

 


Sumber: lambeturah.co.id

Tutup