Arah Koalisi PAN Kabupaten Bekasi: Akan Jadi Kartu Truf di Pilkada 2024?

Ketua PAN Kabupaten Bekasi Daeng Muhammad (Tengah), Bendahara, Aboy Maulana (Kanan). Foto: Ardi/terkenal.co.id

terkenal.co.id – Seluruh partai politik (Parpol) di Kabupaten Bekasi sudah mulai melakukan persiapan untuk menentukan calon kepala daerah yang akan diusungnya membangun komunikasi lintas parpol sehingga terbentuk koalisi.

Kendati demikian, dari sejumlah partai malah sudah memateraikan diri untuk berkoalisi, sebut saja PDIP, PPP, PBB dan PKS yang bersepakat untuk mengusung Ade Kuswara Kunang untuk menjadi Bakal Calon Bupati Bekasi.

Lalu Partai Gerindra, PKB dan Partai Demokrat juga telah berkoalisi meski belum menentukan sosok kepala daerah yang akan diperjuangkan dalam kontestasi Pilkada mendatang.

Namun, seperti Partai Golkar, Partai Nasdem, PAN, Partai Buruh, dan partai non parlemen belum juga menentukan arah koalisi.

Menanggapi dinamika yang terjadi, Bendahara DPD PAN Kabupaten Bekasi, Aboy Maulana mengaku partainya hingga kini masih melakukan pemantauan dari sejumlah nama yang digadang-gadang ikut dalam kontestasi Pilkada.

“Walau sudah banyak partai menggadang-gadang koalisinya, PAN masih santai. Karena kita lihat semua juga baru koalisi di daerah saja, belum ada yang mendapatkan rekomendasi resmi Pilkada dari pusat,” bebernya.

Meski begitu, ia menilai sosok calon kepala daerah yang mulai melakukan penjajakan memiliki peluang yang sama. Koalisi yang terbentuk pun masih rawan untuk berubah haluan.

“Semua masih dinamis, masih sangat berpotensi berubah haluan. Kita menilai semua bakal calon mempunyai peluang yang sama, tinggal tempur saja nanti, atur strategi politik ketika tahapan sudah bergulir,” beber Ketua Bidang Penjaringan, Pendaftaran dan Verifikasi Tim Pilkada PAN Kabupaten Bekasi tersebut.

Aboy mengklaim partai besutan Zulkifli Hasan ini masih terus dirayu partai lain untuk segera menentukan sikap, menurutnya PAN memiliki posisi yang strategis untuk menentukan arah koalisi yang sedang terbangun.

“Bisa saja kita bikin koalisi baru, kan masih ada yang belum berkoalisi, dan yang sudah berkoalisi juga kan masih bisa berubah karena belum final. Walaupun PAN tiga kursi, Insya Allah PAN nanti akan menjadi kartu truf koalisi di Pilkada Kabupaten Bekasi,” ujarnya.

Dia pun mengakui, PAN hingga kini masing mempertimbangkan sejumlah hal untuk menentukan arah koalisi, karena Aboy tak ingin calon kepala daerah yang akan diusungnya tidak memenangkan Pilkada mendatang.

Tutup