Kapolsek Cikarang Selatan Buka Suara Terkait Oknum Buruh yang Keroyok Sopir Truk

Video tangkapan layar sejumlah buruh diamankan Polisi di Cikarang. FOTO: Instagram/@kabarnegri.

terkenal.co.id – Aparat kepolisian Polsek Cikarang Selatan menyampaikan penjelasan terkait kasus pengeroyokan terhadap sopir truk.

Untuk diketahui bahwa aparat kepolisian telah berhasil mengamankan enam oknum buruh yang diduga melakukan tindak perusakan terhadap satu unit truk dan mengeroyok terhadap sopirnya.

Insiden pengeroyokan terhadap supir truk ini dilakukan pada saat massa buruh menggelar aksi unjuk rasa di kawasan industri Ejip Cikarang, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 30 November 2023 lalu.

Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Rudi Wiransyah menyampaikan bahwa pihaknya telah mengamankan enam oknum buruh diduga pelaku pengeroyokan supir truk.

“Iya, ada enam orang buruh terduga pelaku yang sudah diamankan anggota unit Reskrim Polsek Cikarang Selatan,” terangnya kepada awak media.

Dikatakan Rudi Wiransyah bahwa keenam terduga pelaku pengeroyokan ini ditangkap di salah satu warung kopi di dekat kawasan Meikarta – Lippo Cikarang, pada Sabtu siang, 2 Desember 2023 kemarin.

“Keenamnya sudah dibawa ke polsek Cikarang Selatan untuk dilakukan penyelidikan berdasarkan saksi-saksi, serta motifnya apa,” ujarnya.

Dikabarkan sebelumnya bahwa, sekelompok buruh yang menggelar aksi demo di Kabupaten Bekasi, merusak kendaraan truk, Kamis, 30 November 2023. Bahkan sopir truk dikeroyok hingga mengalami luka-luka.

“Iya, terluka. Sopir truk dipukuli, pengeroyokan, dipukuli juga. Untuk lukanya sedang dipriksa,” pungkas Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Rudi Wiransyah.

Lebih lanjut, Rudi menjelaskan terkait kronologis perusakan truk sekaligus pengeroyokan terhadap sopir truk.

Kejadian tersebut bermula ketika korban hendak melintasi saat massa buruh melakukan aksi demo menuntut kenaikan upah (UMK) 2024 di Kawasan Industri Ejip Cikarang Selatan.

Kendati begitu, korban yang merupakan sopir truk tiba-tiba dikejar massa buruh hingga akhirnya mobilnya dirusak.

“Tidak ada yang ditabrak. Dari para pengendara jalan mengucapkan ‘terima kasih ya pak, sudah membuat macet jalan’. Tidak terima, buruhnya ngejar,” ungkapnya.

Rudi mengatakan bahwa merusakan terjadi pada bagian kaca depan dan samping truk.

Diketahui juga bahwa massa aksi juga turut mengempeskan ban truk tersebut.

Sementara, sopir dan kernet truk nyaris diamuk massa ketika hendak keluar dari mobil. Beruntung diselamatkan petugas kepolisian dan keamanan kawasan industri.

“Jadi pada waktu itu saya sedang mengatur lalu lintas untuk membuka jalan. kemudian ketika satu jalan sudah keluar, ada lewat truk dan bilang ‘terima kasih mas sudah menutup jalan’ kepada buruh. para buruh tidak terima, kemudian dikejar,” jelasnya.

Rudi menambahkan bahwa kasus perusakan dan penganiayaan ini tengah ditangani Polsek Cikarang Selatan.

Aparat kepolisian juga telah mengantongi identitas terduga pelaku.

“Masih dalam proses masih dalam penyelidikan. Tapi kita sudah dapat identitasnya,” imbuhnya.***

Editor: Mishbahul Anam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup