“Kayak mana (gimana) anak saya itu, baru dua minggu hamil, apa ga jatuh itu, kau enggak tengok dari tadi aku masang lampu tangan mau belok ke sini,” bentaknya sembari menendang kepala warga yang menabraknya, tepat di tengah keramaian masyarakat.
Aksi kekerasan ini memicu emosi warga sekitar. Mereka segera turun tangan untuk melerai dan meminta oknum TNI tersebut meninggalkan lokasi kejadian.
“Apa lagi, hah?” tambahnya.
“Woi, kau jangan anarkis, enggak boleh begitu,” timpal warga lain.
Video ini sempat viral di Facebook, namun beberapa jam setelah diunggah, postingan tersebut telah dihapus oleh pemilik akun.
Saat dikonfirmasi mengenai insiden ini, Pasi Intel Batalyon Infanteri (Yonif) Mekanis 121 Macan Kumbang, Kodam I Bukit Barisan, Kapten Heri, enggan memberikan keterangan lebih lanjut.
“Nanti saya telepon, masih rapat,” jawabnya, Rabu (29/5/2024) malam.