Erick Thohir Minta Wasit Terpilih Kompetisi Liga 1 dan 2 Tetap Jaga Integritas

Dok: PSSI

terkenal.co.id – Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan permintaan kepada seluruh wasit yang terpilih dari hasil seleksi untuk kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim 2023-2024.

Permintaan Erick Thohir itu antara lain untuk menjaga integritas dan menolak intervensi ketika sedang memimpin pertandingan kompetisi sepak bola tanah air.

Erick Thohir menegaskan bahwa upaya PSSI dalam menciptakan sepakbola yang bersih, anti match fixing serta bebas mafia wasit harus diimbangi dengan para pengadil lapangan yang harus ikut ambil bagian penting ini.

Erick menyampaikan bahwa pihaknya telah memperoleh hasil seleksi ketat yang melibatkan pengawas dari JFA.

Upaya PSSI menggandeng asosiasi sepak bola Jepang (JFA) untuk memaksimalkan kualitas wasit pada kompetisi sepak bola tanah air.

Erick Thohir yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN menyampaikan bahwa hasil seleksi yang dilakukan oleh PSSI dan JFA menghasilkan empat puluh dua wasit pada kasta kompetisi Liga 1 dan Liga 2.

“Hari ini kita sudah mendapatkan wasit-wasit hasil seleksi ketat yang melibatkan pengawas dari JFA,” terangnya.

Lebih lanjut Erick menyampaikan harapan nantinya para pengadil lapangan yang terpilih mampu berkomitmen untuk memperbaiki persebakbolaan tanah air.

“Saya berharap 18 wasit di Liga 1 dan 24 wasit di Liga 2 yang dinyatakan lolos, mampu menjaga amanah yang diberikan, mau menjadi bagian dari yang sama-sama kita inginkan, siap menjalani sumpah, dan berkomitmen penuh agar sepakbola kita dihargai,” ujar Erick Thohir.

Putusan hasil seleksi wasit yang dilakukan oleh PSSI dan JFA ini tentunya diharapkan adanya peningkatan kesejahteraan terhadap wasit dikarenakan adanya penugasan selama satu musim kompetisi yang bertambah.

Kompetisi sepak bola di kasta Liga 1, seorang wasit akan memimpin pertandingan sebanyak 17 kali.

Sementara itu, wasit Liga 2 akan meniup peluit untuk 15 pertandingan. Peningkatan kesejahteraan juga akan dinikmati 36 asisten wasit Liga 1 dan 48 asisten di Liga 2 pada kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim 2023-2024.

“Dengan sering meniup, maka pendapatan akan bertambah dan otomatis kesejahteraan naik sehingga akan sulit diintervensi,” tandasnya.

Selain peningkatan kesejahteraan karena bertambahnya penugasan, nantinya wasit yang terpilih lolos seleksi untuk memimpin pertandingan Liga 1 dan Liga 2 2023-2024 juga akan mendapat jaminan kesehatan.

“Kami juga memperhatikan hal-hal lain, seperti BPJS Ketenagakerjaan demi jaminan kesehatan dan rasa aman saat bertugas. Wasit akan kita jaga dan diperhatikan karena ini penting untuk mengurangi polemik yang terjadi di masa lalu,” lanjutnya.

Seleksi wasit dan asisten wasit untuk kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim 2023-2024 terdiri atas tiga tahapan tes yang terdiri dari Fitness Test FIFA Kategori 2, Video Test dan LOTG Tes.

Laporan: Mishbahul Anam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup