Wow! Pigai Masuk Daftar 10 Menteri dengan Kinerja Terburuk di Indonesia
Pusat Studi Ekonomi dan Hukum (Celios), sebuah lembaga riset ekonomi dan kebijakan publik, telah merilis daftar menteri dan kepala lembaga yang dianggap paling terdampak selama tahun pertama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Survei yang melibatkan para pakar kebijakan publik ini mengungkapkan beberapa pejabat yang dinilai gagal menunjukkan kinerja yang memadai.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, menduduki puncak daftar dengan skor minus 151 poin.
Salah satunya adalah Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai, dengan skor minus 79 poin.
Nama-nama lain dalam daftar tersebut antara lain Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, dan Kepala Badan Percepatan Penanggulangan Kemiskinan, Budiman Sudjatmiko.
“Evaluasi pemerintah selama setahun ini merupakan kesempatan untuk introspeksi, dan hanya pemerintah yang berpihak pada rakyat yang berani memanfaatkannya,” tulis Celios dalam laporannya.
Evaluasi publik terbaru bahkan secara eksplisit menyebutkan 10 menteri dengan kinerja terburuk, yang tidak hanya dianggap gagal tetapi juga menjadi beban politik dan moral bagi Prabowo, tulis Celios.
Berikut Menteri-Menteri Terburuk Celios:
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia (-151 poin)
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan, Dadan Hindayana (-81 poin)
Menteri Hak Asasi Manusia, Natalius Pigai (-79 poin)
Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni (-56 poin)
Menteri Kebudayaan, Fadli Zon (-36 poin)
Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana (-34 poin)
Menteri Koordinator Pangan, Zulkifli Hasan (-22 poin)
Kepala Badan Percepatan Penanggulangan Kemiskinan, Budiman Sudjatmiko (-14 poin)
Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto (-10 poin)
Menteri Agraria dan Tata Ruang, Nusron Wahid (-7 poin)





