Puluhan Pelajar Cikarang Diamankan Polisi
Puluhan pelajar dari berbagai daerah diamankan aparat kepolisian di wilayah Cikarang, Kabupaten Bekasi, pada Kamis (28/08). Mereka diduga hendak menuju Jakarta untuk bergabung dalam aksi demonstrasi di depan Gedung DPR RI.
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Mustofa, menyatakan bahwa para pelajar tersebut berasal dari sejumlah daerah seperti Purwakarta, Indramayu, dan Cirebon. Berdasarkan pemeriksaan awal, para pelajar itu diduga terpengaruh oleh informasi bohong (hoaks) yang beredar di media sosial terkait aksi tersebut.
“Para pelajar ini datang dari wilayah Cirebon, Indramayu, Purwakarta. Mereka termakan hoaks dan terprovokasi untuk mengikuti aksi demo di DPR RI,” ujar Mustofa.
Guna mencegah lebih banyak pelajar berangkat ke Jakarta, polisi telah melakukan penyekatan di sejumlah titik perbatasan serta stasiun kereta api di wilayah Kabupaten Bekasi. Langkah ini diambil sebagai tindakan pencegahan agar para pelajar tidak terlibat dalam kegiatan yang berisiko bagi keselamatan mereka.
Saat ini, para pelajar yang diamankan sedang menjalani proses pendataan dan pembinaan oleh pihak kepolisian. Setelah proses tersebut selesai, mereka akan diserahkan kembali kepada orang tua masing-masing agar mendapatkan pengawasan yang lebih intensif.
“Rata-rata pelajar yang diamankan masih di bawah umur dan terprovokasi oleh informasi di media sosial,” tambah Mustofa.
Kepolisian mengimbau kepada masyarakat, terutama para orang tua, untuk lebih waspada dan memperhatikan aktivitas anak-anak mereka, terutama dalam penggunaan media sosial. Informasi yang tidak benar dapat dengan mudah memengaruhi anak-anak muda dan mendorong mereka melakukan tindakan yang melangga.
