DPRD Kota Bekasi Soroti Kinerja Camat dan Lurah
DPRD Kota Bekasi melalui Komisi I mulai menyoroti kinerja para camat dan lurah dalam merealisasikan program pembangunan tahun 2024. Dalam rapat kerja yang digelar Jumat, 5 Juli 2025, Komisi I mendalami capaian pelaksanaan program sekaligus mengevaluasi efektivitas pelayanan publik di tingkat kecamatan dan kelurahan.
Ketua Komisi I DPRD Kota Bekasi, Murfati Lidianto, mengatakan bahwa forum evaluasi ini merupakan bagian dari tindak lanjut Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Bekasi tahun anggaran 2024. Evaluasi ini sekaligus menjadi bagian dari fungsi pengawasan legislatif terhadap tata kelola pemerintahan di tingkat bawah.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh program yang telah direncanakan benar-benar dijalankan secara efektif dan efisien. Ini menyangkut langsung kepentingan masyarakat,” ujar Murfati dalam keterangannya kepada media, Selasa (8/7/2025).
Menurutnya, pembangunan di tingkat kelurahan dan kecamatan merupakan ujung tombak pelayanan publik yang bersentuhan langsung dengan warga. Karena itu, DPRD tidak hanya sekadar mengawasi, tetapi juga membuka ruang dialog agar kendala yang dihadapi para lurah dan camat dapat segera diatasi.
Murfati juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan setiap program. Ia menilai, keterbukaan data dan laporan pelaksanaan dapat menjadi indikator untuk mengukur keberhasilan sekaligus mengidentifikasi titik lemah yang perlu diperbaiki.
“Dengan evaluasi ini, kita bisa melihat wilayah mana yang sudah menjalankan tugasnya secara maksimal, dan mana yang masih perlu dorongan serta pembenahan,” tegasnya.
Langkah ini dinilai sebagai bagian dari upaya legislatif mendorong pemerintahan kota yang lebih responsif, efisien, dan partisipatif. Murfati menegaskan bahwa DPRD Kota Bekasi berkomitmen untuk terus mengawal pembangunan agar tepat sasaran dan memberikan manfaat langsung bagi warga.
Rapat evaluasi itu sendiri akan menjadi agenda rutin guna memastikan kesinambungan antara perencanaan dan pelaksanaan program di lapangan. Selain itu, hasil evaluasi juga akan menjadi bahan penting dalam pembahasan anggaran tahun berikutnya.
