Wakil Ketua DPRD Kota Bekasi Dorong Solusi bagi Ribuan TKK yang Gagal Lolos PPPK
Wakil Ketua DPRD Kota Bekasi, Nuryadi Darmawan, menyatakan komitmennya untuk memperjuangkan nasib ribuan tenaga kerja kontrak (TKK) yang belum berhasil lolos dalam seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap I dan II.
Dalam pernyataannya usai pelantikan PPPK di Stadion Patriot Candrabhaga, Nuryadi mengucapkan selamat kepada 7.972 TKK yang resmi dilantik menjadi PPPK. Ia juga menyampaikan apresiasi khusus kepada sekitar 500 TKK yang baru saja dinyatakan lolos dalam seleksi tahap II.
“Selamat kepada seluruh TKK yang telah dilantik. Dengan status baru sebagai PPPK, tanggung jawab mereka tentu semakin besar. Kami berharap kontribusi mereka terhadap pembangunan Kota Bekasi juga semakin meningkat,” ujar politisi yang akrab disapa Nung itu.
Namun, Nuryadi menyoroti pentingnya perhatian terhadap ribuan TKK yang belum berhasil lolos seleksi. Menurutnya, mereka tetap layak diberikan ruang untuk mengabdi dan berkontribusi bagi pemerintahan daerah.
“Kami tidak akan tinggal diam. Saya akan duduk bersama Wali Kota Bekasi untuk merumuskan solusi agar mereka tetap bisa bekerja. Jangan sampai pengabdian mereka selama ini berakhir sia-sia hanya karena tidak lolos seleksi,” tegasnya.
Ia menyadari bahwa keberlanjutan status TKK yang belum lolos membutuhkan dasar hukum yang kuat. Untuk itu, pihaknya akan mendorong pemerintah kota menyusun regulasi atau payung hukum agar TKK non-PPPK tetap memiliki tempat dalam struktur kerja pemerintah daerah.
“Ini bukan hanya soal teknis, tapi persoalan moral dan kemanusiaan. Tugas kami di legislatif adalah memastikan tidak ada pengabdian yang terhenti hanya karena tersandung regulasi. Kami siap mengawal proses ini bersama eksekutif,” kata Nuryadi.
Pemerintah Kota Bekasi saat ini tengah menyelesaikan proses transisi status ribuan tenaga honorer menjadi PPPK secara bertahap. Namun, proses ini juga meninggalkan pekerjaan rumah besar dalam memastikan keadilan dan kelanjutan pengabdian bagi mereka yang belum berhasil lolos seleksi.