Badan Pangan Nasional merilis data terkini harga komoditas pangan nasional

Warga membeli cabai kering saat gelaran pasar murah program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Jalan Arjuna, Kota Bandung, Jawa Barat. (terkenal.co.id/Muhammad Noer Hikam)

Badan Pangan Nasional (Bapanas) merilis data terkini harga komoditas pangan nasional, yang mencatat sejumlah fluktuasi harga di pasar ritel. Per Senin (9/6) pukul 09.20 WIB, harga telur ayam ras dan beberapa komoditas lainnya mengalami kenaikan, sementara mayoritas bahan pangan justru menunjukkan penurunan harga tipis.

Harga telur ayam ras tercatat naik menjadi Rp29.257 per kilogram dari sebelumnya Rp29.139 per kilogram. Kenaikan serupa juga terjadi pada cabai rawit merah, yang naik tipis ke angka Rp51.204 per kilogram dari Rp51.085 per kilogram.

Di sisi lain, beras premium turun menjadi Rp15.667 per kilogram dari Rp15.718 per kilogram. Beras medium juga mencatat penurunan menjadi Rp13.802 per kilogram dari Rp13.891 per kilogram, sementara harga beras SPHP Bulog turun menjadi Rp12.540 per kilogram dari sebelumnya Rp12.623 per kilogram.

Komoditas pakan ternak seperti jagung mengalami penurunan signifikan dari Rp6.160 menjadi Rp5.922 per kilogram. Kedelai biji kering impor juga turun menjadi Rp10.743 per kilogram dari sebelumnya Rp10.843 per kilogram.

Untuk bumbu dapur, harga bawang merah menurun ke Rp37.975 per kilogram dari Rp38.972, dan bawang putih bonggol turun ke Rp39.591 per kilogram dari Rp39.898. Sementara itu, harga cabai merah keriting justru naik tipis ke Rp47.260 per kilogram dari Rp46.810, namun cabai merah besar turun ke Rp45.450 dari Rp48.279 per kilogram.

Komoditas daging pun tak luput dari penurunan. Daging sapi murni turun ke Rp133.867 per kilogram dari Rp134.836, dan daging ayam ras menurun ke Rp35.240 dari Rp35.621 per kilogram. Harga gula konsumsi juga tercatat sedikit turun dari Rp18.436 menjadi Rp18.417 per kilogram.

Minyak goreng dalam berbagai bentuk mengalami penurunan harga. Minyak goreng kemasan turun ke Rp20.392 per liter dari Rp20.795, minyak goreng curah turun ke Rp17.324 dari Rp17.657, dan merek Minyakita menjadi Rp17.363 per liter dari sebelumnya Rp17.557.

Tepung terigu curah dan kemasan masing-masing juga menurun, menjadi Rp9.609 dan Rp12.585 per kilogram, dari sebelumnya Rp9.799 dan Rp12.937 per kilogram.

Sementara itu, beberapa komoditas laut mengalami kenaikan. Ikan kembung naik ke Rp41.885 per kilogram dari Rp40.931, dan ikan tongkol naik menjadi Rp34.116 dari Rp33.930. Namun, ikan bandeng sedikit turun ke Rp34.513 dari sebelumnya Rp34.551.

Garam konsumsi mengalami penurunan tipis menjadi Rp11.364 per kilogram dari Rp11.478. Daging kerbau, baik impor maupun lokal, juga mengalami koreksi harga. Daging kerbau beku impor kini dihargai Rp100.530 per kilogram dari sebelumnya Rp104.232, dan daging kerbau segar lokal turun menjadi Rp137.917 dari Rp142.222 per kilogram.

Secara keseluruhan, tren harga pangan nasional menunjukkan pergerakan dinamis dengan kecenderungan penurunan pada mayoritas komoditas utama, sementara beberapa komoditas tertentu justru mengalami kenaikan.

Berita Lainnya

Tutup