KAI memberikan potongan harga tiket sebesar 30 persen untuk kelas ekonomi
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memberikan potongan harga tiket sebesar 30 persen untuk perjalanan kereta api kelas ekonomi nonsubsidi dari dan menuju Jakarta. Program diskon ini berlaku selama periode 5 Juni hingga 31 Juli 2025.
Kebijakan tersebut diambil sebagai upaya mendorong minat masyarakat untuk menggunakan moda transportasi kereta api, khususnya selama masa libur pertengahan tahun.
“Diskon berlaku untuk pembelian tiket pada periode 5 Juni sampai 31 Juli 2025, dengan tanggal keberangkatan di rentang waktu yang sama,” ujar Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko dalam keterangan tertulis, Kamis (5/6/2025).
Tiket diskon dapat diperoleh melalui berbagai kanal penjualan resmi KAI, termasuk aplikasi Access by KAI yang tersedia di Play Store, serta melalui situs resmi KAI di https://booking.kai.id.
Terdapat 29 rangkaian kereta api ekonomi nonsubsidi yang termasuk dalam program diskon ini. Beberapa di antaranya adalah:
• KA Bangunkarta (Jombang – Pasar Senen PP)
• KA Batavia (Solo Balapan – Gambir PP)
• KA Blambangan Ekspres (Pasar Senen – Ketapang via Semarang & Surabaya PP)
• KA Gaya Baru Malam Selatan (Surabaya Gubeng – Pasar Senen PP)
• KA Jayabaya (Malang – Pasar Senen via Surabaya Pasarturi PP)
• KA Matarmaja (Malang – Pasar Senen PP)
• KA Menoreh (Semarang Tawang – Pasar Senen PP)
• KA Pangandaran (Banjar – Gambir PP)
• KA Papandayan (Garut – Gambir PP)
• KA Progo (Lempuyangan – Pasar Senen PP)
• KA Sawunggalih (Kutoarjo – Pasar Senen PP)
• KA Singasari (Blitar – Pasar Senen PP)
•
Menurut Ixfan, diskon ini tidak berlaku untuk tarif khusus serta tidak dapat digabungkan dengan reduksi atau diskon lainnya.
“Program ini kami harapkan dapat memberikan kemudahan dan keringanan kepada masyarakat dalam melakukan perjalanan, khususnya selama periode libur pertengahan tahun,” kata Ixfan.
Ia menambahkan, program diskon tersebut juga merupakan bagian dari upaya KAI dalam mendukung peningkatan mobilitas masyarakat serta berkontribusi pada pemulihan dan pertumbuhan ekonomi nasional di sektor transportasi.