Jasa Marga melaporkan lonjakan signifikan arus kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menjelaskan bahwa jumlah kendaraan tersebut meningkat 20,6% dibandingkan dengan volume lalu lintas normal. Empat gerbang tol utama yang menjadi pintu keluar kendaraan dari Jabotabek adalah GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

PT Jasa Marga (Persero) Tbk melaporkan lonjakan signifikan arus kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek pada periode libur panjang Hari Kenaikan Yesus Kristus 2025. Berdasarkan data resmi, sebanyak 325.057 kendaraan tercatat melintasi empat gerbang tol utama sejak Rabu (28/5/2025) hingga Kamis (29/5/2025).

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menjelaskan bahwa jumlah kendaraan tersebut meningkat 20,6% dibandingkan dengan volume lalu lintas normal. Empat gerbang tol utama yang menjadi pintu keluar kendaraan dari Jabotabek adalah GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

“Total volume lalu lintas yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik signifikan jika dibandingkan dengan periode normal,” ujar Lisye dalam keterangan tertulis yang diterima pada Sabtu (31/5/2025).

Distribusi Kendaraan Menuju Tiga Arah Utama

Menurut data Jasa Marga, mayoritas kendaraan yang keluar dari Jabotabek bergerak ke arah Timur, yakni ke Trans Jawa dan Bandung. Sebanyak 150.993 kendaraan atau 46,5% dari total volume kendaraan menuju arah ini. Sementara itu, arah Barat (Merak) dilalui 95.590 kendaraan atau 29,4%, dan arah Selatan (Puncak) sebanyak 78.474 kendaraan atau 24,1%.

Secara rinci, kendaraan yang menuju arah Timur terbagi menjadi:

•⁠ ⁠73.167 kendaraan melalui GT Cikampek Utama (naik 36,6% dari normal).

•⁠ ⁠77.826 kendaraan melalui GT Kalihurip Utama (naik 36,8% dari normal).

Secara total, arus lalu lintas ke arah Trans Jawa dan Bandung naik 36,7% dibandingkan lalu lintas harian biasa.

Untuk arah Barat, yaitu ke Merak melalui GT Cikupa, tercatat 95.590 kendaraan. Angka ini justru sedikit turun sebesar 1,3% dibandingkan volume normal. Sementara itu, arus kendaraan ke arah Selatan atau Puncak melalui GT Ciawi mencapai 78.474 kendaraan, meningkat 26,2% dibandingkan lalu lintas normal.

Puncak Arus pada Hari Libur

Peningkatan lalu lintas kendaraan juga terjadi pada puncak libur panjang, yakni Kamis (29/5/2025). Lisye menyebutkan, pada Hari H tersebut, total 159.116 kendaraan meninggalkan Jabotabek melalui empat gerbang tol utama, naik 18% dari volume normal sebanyak 134.804 kendaraan.

“Di GT Cikampek Utama, tercatat 36.372 kendaraan pada Hari H, naik 36,6% dari lalu lintas normal. Sementara GT Kalihurip Utama mencatatkan 41.339 kendaraan, meningkat 44,1% dari normal, dan GT Ciawi 39.378 kendaraan, naik 27,1%,” ungkap Lisye.

Imbauan kepada Pengguna Jalan

Untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik selama libur panjang, Jasa Marga kembali mengimbau para pengguna jalan tol agar mempersiapkan perjalanan dengan matang.

Lisye mengingatkan pentingnya memastikan kondisi kendaraan dan pengemudi dalam keadaan prima, mengecek ketersediaan BBM, saldo kartu uang elektronik, serta memanfaatkan area istirahat bila merasa lelah.

“Tak kalah penting, pengguna jalan juga diimbau untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan,” tutupnya.

Tutup