A Day At The Museum
Grup musik TERUNA resmi merilis album ketiga mereka bertajuk “A Day At The Museum”, sebuah karya berisi 15 lagu yang mengeksplorasi perjalanan emosional, pengalaman personal, dan refleksi kehidupan. Berbeda dari dua album sebelumnya, album ini menjadi ruang paling luas bagi TERUNA untuk membuka sisi-sisi cerita yang selama ini mereka simpan.
Jika pada album pertama TERUNA memperkenalkan identitas musik mereka, dan pada album kedua mengajak pendengar untuk berpesta, maka melalui “A Day At The Museum” TERUNA mengundang pendengar masuk ke museum kehidupan — tempat di mana setiap sudutnya menyimpan memori, luka, suka cita, hingga kisah yang tidak pernah sama antara satu orang dengan lainnya.
TERUNA berharap karya ini dapat menjadi bagian dari sejarah para pendengar. “Kami ingin album ini hidup lebih lama dari kami. Agar lagu-lagunya bisa dikenang oleh anak, cucu, teman-teman, dan generasi berikutnya,” ungkap mereka dalam rilis resminya.
Daftar Lagu Album “A Day At The Museum”
-
Before We Go To The Opera
-
Manusia Paling Munafik
-
Prettiest.. Dream
-
Braga
-
Nuansa
-
Gengsi (feat. Carla Vania)
-
She Say Yes
-
22.55
-
Pelupa
-
Tujuan
-
Sumarah
-
Layla
-
Take Me Out (feat. Zufari)
-
Until We Meet Again
-
Selamat Tinggal Untuk Kita Dan Peristiwa
Diproduksi secara kolektif oleh T Records, album ini turut melibatkan sejumlah musisi dalam proses produksi, mulai dari aransemen musik, vokal, hingga mixing dan mastering. Hasilnya, “A Day At The Museum” menghadirkan perpaduan musik yang segar, dinamis, dan emosional, dengan komposisi mengejutkan yang bergerak seperti roller coaster.
Album ini berisi 9 lagu berbahasa Indonesia, 5 lagu berbahasa Inggris, serta 1 track komposisi rock orchestra, menjadikannya sebagai karya paling berwarna dari TERUNA hingga saat ini.
Dengan eksplorasi musik yang luas dan penulisan lirik yang semakin matang, “A Day At The Museum” menjadi penanda evolusi kreativitas TERUNA dan bukti bahwa mereka terus tumbuh tanpa kehilangan identitas inti mereka.
